Admin Admin
Jumlah posting : 549 Registration date : 08.01.08
| Subyek: Demo, Mahasiswa Tolak Dialog dalam Gedung DPR Mon May 26, 2008 6:41 pm | |
| Demo, Mahasiswa Tolak Dialog dalam Gedung DPRSERAMBI/MUHAMMAD ANSHAR Ilustrasi : * Amankan Unjuk Rasa, Polda Kerahkan 1.066 PasukanSenin, 26 Mei 2008 | 13:37 WIB JAKARTA, SENIN - Sekitar 150 mahasiswa Institut Teknologi Indonesia (ITI) menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR, Jakarta, Senin (26/5). Mereka menuntut anggota Dewan segera bertemu dan berdialog dengan mereka soal berbagai persoalan yang melanda Indonesia saat ini. Salah satunya pertanggungjawaban DPR soal keputusan pemerintah menaikkan harga BBM.
Sekitar pukul 12.50 WIB, ratusan mahasiswa yang mengenakan jaket almamater bergerak menuju salah satu gerbang utama Gedung DPR/MPR. Sambil terus mendekati gerbang, mereka berteriak mendesak anggota DPR untuk segera keluar dan bertemu mereka untuk berdialog. Tuntutan mereka rupanya direspon.
Selang sepuluh menit berorasi, melalui perantara aparat para mahasiswa diperkenankan bertemu anggota Dewan. Namun setelah mengetahui bahwa anggota Dewan mengajak perwakilan untuk berdiskusi di dalam Gedung DPR/MPR, para mahasiswa menolak. Mereka mengingingkan anggota Dewan yang datang menemui mereka. "Ini bukti pertanggung jawaban mereka. Jangan cuma bisa duduk di sofa dan di ruangan ber-AC," ujar salah satu orator.
Sambil menunggu perkembangan mereka terus berorasi. Selain menyatakan penolakan terhadap kenaikan BBM, mahasiswa mendesak agar DPR mampu merealisasikan anggaran pendidikan sebesar 20 persen dari APBN, meningkatkan kesejahteraan rakyat miskin, dan juga memecat Kapolri terkait peristiwa penyerangan aparat ke Kampus UNAS dua hari lalu.
Di tengah aksi mahasiswa yang membawa spanduk, poster dan bendera organisasi, mahasiswa juga membawa foto salah satu korban dalam memperjuangkan reformasi 1998. Korban tersebut bernama Tedy Mardani, mantan mahasiswa Fakultas Teknologi Industri, ITI, kelahiran Jakarta.
| |
|