Kenaikan Dana Pendidikan Harus Mampu Dongkrak Semua Jenjang Pendidikan

Manado, KOMENTAR - 10 Desember 2008
Pemerhati pendidikan, Ir Moody Rondonuwu Selasa (09/12) kemarin menyatakan bahwa kenaikan dana pendi-dikan diharapkan dapat turut menaikkan mutu pendi-dikan di semua jenjang.
“Sebab di Sulut kualitasnya secara kelembagaan masih ku-rang mampu bersaing dengan di Jawa apalagi luar negeri. Ta-pi kalau kualitasnya baik, pasti Sulut mampu menarik minat banyak orang untuk studi di Su-lut,” kata akademisi Unsrat ini.
Untuk itu, lanjutnya orang Su-lut pun mampu berkompetisi sehingga dapat menjadi tuan rumah untuk pelaksanaan pendidikan. “Untuk dana seki-tar Rp 200-an miliar, harus di-rencanakan dengan baik sesuai prioritas dan derajat kebutuh-an. Jangan hanya jadi proyek semata,” pungkasnya.
Sementara menurut Ketua Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS), Pastor Fred Ta-waluyan Pr, hal ini sepenuhnya bertujuan untuk menyejahtera-kan pendidikan dengan sege-nap prosesnya. “Jadi sama se-kali bukan untuk menciptakan lapangan pekerjaan. Bahwa se-telah menyelesaikan proses ini dan seseorang memperoleh pe-kerjaan, hal tersebut merupakn jodoh atau hoki yang bersang-kutan,” katanya.
Lanjut dia, meng-ingat begi-tu banyak terjadi pengang-guran ma-ka sebaik-nya peme-rintah mu-lai memi-kirkan suatu perubahan dalam pendirian sekolah-sekolah ke-juruan. “Sehingga dapat dise-suaikan dengan spesifikasi ketrampilan yang dibutuhkan oleh pasar saat ini,” kuncinya.
Sebelumnya anggota DPRD Sulut dari Partai Gol-kar, Pdt Tonny Da-ud Kau-nang STh mengungkap-kan, dana Rp 200 mi-liar dari 1 triliun total APBD Sulut 2009 ini, harus mendapat pengawasan serius dari semua pihak terkait, ter-masuk masyarakat. Dan yang tak kalah penting, bahwa pe-manfaatan dana tersebut ha-rus tepat sasaran.(vic)