Admin Admin
Jumlah posting : 549 Registration date : 08.01.08
| Subyek: Pembangunan Jalan TOL Wed Jan 23, 2008 10:49 am | |
| Pembangunan Jalan TOL
Laporan: Budi H Rarumangkay
MANADO, Sulutlink. Hasil loby Kepala Dinas Praskim Sulut Ir Recky Toemandoek bersama dewan Sulut pada pemerintah Korea ketika berkunjung kesana pekan lalu, membuahkan hasil. Betapa tidak, negeri penghasil Ginseng ini, menyatakan kesediaannya untuk membiayai lanjutan pembangunan jalan lingkar Ringroad II, sepanjang 7.7 kilometer dari Maumbi hingga Bengkol Manado.
“Hasilnya, pemerintah Korea telah menyiapkan salah satu bank di Negara-nya yaitu bank Exim untuk mendanai pembangunan jalan lingkar tersebut,”ungakp Toemandoek pada sejumlah wartawan saat berada di kantor gubernur, Senin (05/11).
Menurutnya, jumlah dana yang siap dikucurkan oleh bank Exim Korea tersebut itu mencapai 20 juta Dollar Amerika Serikat atau sekitar 180 miliar rupiah. Dana ini terangnya, akan diberikan dalam bentuk pinjaman luar negeri. Terkait kepastian pendanaan ini jelas Toemandoek, pemprov Sulut akan berupaya mempercepat kegiatan yang terkait dengan persiapan pelaksanaan proyek Kendati demikian jelas Toemandoek, kegiatan pembebasan lahan untuk pembanguan jalan lingkar tahap ke-2 itu akan segera dilakukan jika alokasi dana dalam perubahan APBD 2007 telah dicairkan.
Bersamaan dengan itu tambahnya, Departemen Pekerjaan Umum (PU) akan memperpanjang pengerjaan proyek jalan tol Manado - Bitung menjadi 59 kilometer dari sebelumnya hanya sekitar 28 kilometer. “Departemen PU sudah menyatakan kesedianyya untuk mengganggarkan dana proyek ini sebesar RP 5 triliun,”katanya.
Dijelaskan Toemandoek, keputusan untuk memperpanjang pengerjaan proyek jalan Tol Manado Bitung ini, diputuskan Departemen PU setelah Gubernur Drs Sinyo Harry Sarundayang berhasil meyakinkan menteri PU, soal urgenitas proyek ini bagi daerah termasuk mendukung kepentingan pembangunan nasional. Menurutnya, salah satu alasan yang dikemukakan Gubernur adalah pentingnya keberadaan jalan tol ini untuk mendukung keberadaan Internasional Hup Purt (IHP) dan Kawasan Ekonomi Khusus (Economic Zone) yang telah diproyeksikan pemerintah pusat berada di daerah kita.
Bagi daerah pembangunan proyek ini, tambah Toemandoek, cukup strategis menyusul makin menggeliatnya ekonomi serta bertambahnya kawasan pemukiman masyarakat. Dia mengatakan, titik awal pembangunan jalan tol ini akan dimulai dari jembatan Soekarno, Manado dan berakhir di Kota Bitung ” Dana sebesar Rp 5 triliun dari pemerintah pusat ini, termasuk biaya pembebasan lahan,”jelasnya seraya menambahkan lelang proyek ini akan dilakukan pada tahun 2008. | |
|