www. alumnifatek.forumotion.com
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
www. alumnifatek.forumotion.com


 
IndeksIndeks  PortailPortail  PencarianPencarian  Latest imagesLatest images  PendaftaranPendaftaran  Login  KawanuaKawanua  Media Fatek OnlineMedia Fatek Online  KAMPUSKAMPUS  

 

 42 Ilmuwan Teliti Laut Dalam Indonesia

Go down 
PengirimMessage
Admin
Admin
Admin


Jumlah posting : 549
Registration date : 08.01.08

42 Ilmuwan Teliti Laut Dalam Indonesia Empty
PostSubyek: 42 Ilmuwan Teliti Laut Dalam Indonesia   42 Ilmuwan Teliti Laut Dalam Indonesia Icon_minitimeSat Jun 19, 2010 12:47 pm

42 Ilmuwan Teliti Laut Dalam Indonesia


42 Ilmuwan Teliti Laut Dalam Indonesia 3870674p
Ketua Tim Periset Eksplorasi Index/Satal 2010 Stephen R Hammond (kiri) memperlihatkan video streaming kegiatan dari atas kapal Okeanos Explorer kepada peneliti bidang kebumian dan kelautan Badan Riset Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan Indonesia Sugiarta Wirasantosa di Gedung Badan Riset Kelautan dan Perikanan, Ancol, Jakarta, Jumat (18/6).


Sampel Tak Boleh Dibawa ke Luar Indonesia

Sabtu, 19 Juni 2010 -Kompas

Jakarta, Kompas - Sebanyak 32 ilmuwan Indonesia dan 12 ilmuwan Amerika Serikat melakukan riset laut dalam di sekitar perairan Sangihe-Talaud, Sulawesi Utara. Riset sampai kedalaman 6.000 meter ini menggunakan kapal riset Okeanos Explorer milik Amerika Serikat.

Kapal itu, Jumat (18/6), mulai memasuki wilayah perairan Indonesia dari Samudra Pasifik.

Para ilmuwan yang terlibat dalam ekspedisi itu berasal dari berbagai disiplin ilmu, seperti geologi, oseanografi, biologi kelautan, hidrotermal, dan pemetaan dasar laut atau batimetri. Penelitian itu juga didukung 40 teknisi kapal riset Okeanos Explorer.

Kegiatan riset ini bernama Ekspedisi Indonesia Exploration Sangihe-Talaud (Index/Satal) 2010. Ekspedisi Index/Satal 2010 direncanakan berlangsung hingga 10 Agustus 2010.

”Ekosistem baru gunung api bawah laut di perairan Sangihe dan Talaud, Sulawesi Utara, sangat unik dan menarik sehingga menjadi obyek utama riset,” kata Wakil Ketua Tim Periset Ekspedisi Index/Satal 2010 Sugiarta Wirasantosa dalam konferensi pers, Jumat di Jakarta.

Tetap di Indonesia

Sugiarta mengatakan, Okeanos Explorer tidak boleh membawa sampel dari hasil eksplorasi ke luar wilayah Indonesia. Semua sampel akan tetap berada di Indonesia. Oleh karena itu, pengumpulan sampel akan dilakukan Kapal Baruna Jaya IV milik Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi.

Semua sampel selanjutnya dibawa ke darat, tepatnya ke pusat komando penelitian di Kantor Badan Riset Kelautan dan Perikanan Departemen Kelautan dan Perikanan di Ancol, Jakarta Utara. Pusat komando tersebut sekaligus menjadi tempat penelitian para ilmuwan.

”Jadi, para ilmuwan pada ekspedisi ini tidak harus menyertai para awak kapal riset ke laut untuk mengambil sampel,” kata Sugiarta. Pusat komando serupa juga dibuat di Seattle, Amerika Serikat.

Menurut Kepala Pusat Riset Wilayah Laut dan Sumber Daya Nonhayati Badan Riset Kelautan dan Perikanan Budi Sulistyo, masyarakat dapat mengakses informasi hasil penjelajahan laut dalam Kapal Okeanos Explorer tersebut.

Pemanasan global

Ketua Tim Periset Eksplorasi Index/Satal 2010 Stephen R Hammond dari Nasional Administrasi Kelautan dan Atmosfer (National Oceanic and Atmospheric Administration/NOAA) AS menguraikan beberapa manfaat dari kerja sama riset ini. ”Pemahaman laut yang luas di Indonesia juga penting untuk memahami fenomena pemanasan global,” ujar dia.

Penjelajahan laut dalam, khususnya di perairan Sangihe-Talaud, memungkinkan untuk mengetahui keragaman hayati di dalam ekosistemnya. Sangat dimungkinkan pula ditemukan berbagai spesies baru. Informasi mengenai lempeng bumi di laut dalam juga bermanfaat untuk meramalkan kejadian gempa dan tsunami.

Kepala Badan Riset Kelautan dan Perikanan Departemen Kelautan dan Perikanan Gellwyn Yusuf mengatakan, Ekspedisi Index/Satal 2010 memiliki peluang untuk dikembangkan dalam jangka panjang. (NAW)
Kembali Ke Atas Go down
https://alumnifatek.indonesianforum.net
 
42 Ilmuwan Teliti Laut Dalam Indonesia
Kembali Ke Atas 
Halaman 1 dari 1
 Similar topics
-
» 50 Persen Dosen di Indonesia Belum S2
» Amerika Memuji Indonesia
» Pendidikan Nasional Indonesia
» Wapres: Pendidikan Indonesia Mundur
» Masih Ada Indonesia di Singapore Airshow

Permissions in this forum:Anda tidak dapat menjawab topik
www. alumnifatek.forumotion.com :: Halaman Utama :: Tampilan Pada Portal-
Navigasi: